Minggu, 15 Mei 2011

Ibu Kost Gagal 2 Kali Dalam Semalam Nikmati Orgasme Memek kenyal

Ibu Kost Gagal 2 Kali Dalam Semalam Nikmati Orgasme Memek kenyal



Aku seorang mekanik dari salah satu perusahaan penerbangan swastayang home base nya di Pondok Cabe dan aku baru pindah dariSurabaya, bosan di Surabaya. Umurku saat ini 41 tahun dengan anak 3 orangdan mereka masih tinggal di Surabaya. Aku baru dapat menjenguk merekapaling cepat 1 minggu dan paling lama 3 minggu. Untuk mengatasi "sexproblem", aku sering melakukan olahraga berat : latihan tae kwondo 3 xseminggu di malam hari, bulu tangkis dlsb, sehingga diusiaku 41 tahun akuselalu merasa segar.Di Jakarta aku indekost pada sebuah keluarga yang kelihatannya cukupbahagia di daerah Lebak Bulus, urusan makan dan cuci mencuci pakaian tidakmasalah karena ada pembantu di rumah keluarga yang pulang setiap hari.

Ibukost (Dewi) berumur lebih kurang 27 tahun, postur tinggi (162 cm),payudara tidak begitu besar (34), namun pantatnya aduhai serta betisnyasangat baik menurutku. Yang paling sensual adalah kombinasi antarahidungnya dengan mulutnya yang selalu sedikit terbuka, bibirnya sepertinyaselalu memakai pelembab tetapi ternyata tidak , selalu basah, giginyaterawat rapi dan bersih, pasti aroma mulut ibu kost itu harum danmerangsang. Tetapi aku hanya dapat membatin, karena aku sudah tobat saatini (dulu termasuk gila , tiada hari tanpa "fucking day"). Namun mata ibukost kelihatan selalu sayu dan sendu, sepertinya menahan rasa yangterpendam, aku tak tahu rasa apa itu.

Bapak kost (Pak Jony) ,berperawakan sedang, berumur lebih kurang 53 tahun dan selalu sibuk denganpekerjaannya yang tak pernah selesai, beliau mengurusi perusahaankonstruksi , sehingga tak jarang pulang malam dan kadangkala menginapsampai 4-5 malam di luar kota. Aku serba rikuh dan sungkan. Namu sukur ,selama ini, setelah aku tinggal selama 4 bulan belum pernah terjadi hal halyang mengarah perselingkuhan antara aku dengan Dewi. Dewiselalu sopan santun, walau sering kulihat mata Dewi melirik ke arahpangkal pahaku. Apabila di rumah, aku selalu memakai celana pendek hawailentur dan tak pernah memakai celana dalam, supaya gampang kencing kalaumendadak pingin kencing.

Bila aku pulang agak cepat, kami bertiga sering makan malam bersama , anakanak Pak Jony sudah makan duluan. Perlu saya beritahukan bahwa anak anakPak Jony ada 2 orang dan berumur 8-10 tahun adalah anak bawaannya dariistrinya yang pertama , telah meninggal duluanPak Jony sepertinya telah kehilangan semua gairah duniawinya setelahditinggal istrinya yang pertama, dia kawin dengan Dewi adalah atasanjuran keluarga mantan istrinya dan masih ada hubungan famili jauh. PakSudiro sering minta aku menemani istrinya menonton TV , karena Pak Jonyselalu tenggelam dengan pekerjaannya terus.

Namu aku selalu menolak anjuran Pak Jony, aku takut gilaku kambuh lagi.Sampai pada suatu malam......Aku pulang sekitar pukul 21.15, kulihat lampu pada kamar tamu gelap. Pintuutama kubuka karena aku dibekali dengan kunci sérep sehingga dapat kubukasetiap waktu. Biasanya kalau sampai pukul 20.30 aku belum pulang berartiaku menginap di rumah temanku, atau ke luar kota dan biasanya aku tidakpernah memberitahu Bapak/Ibu kost. Pada malam itu, aku diperkirakan merekatidak pulang. Ketika kulewati pintu kamar mereka kudengar suara Dewi:" Pak, bapak tahu sudah berapa lama aku tidak bapak entoti, memekku gatalpak, sudah 3 minggu pak, kalau bapak memang sudah tidak mau entoti aku,nanti kucari orang lain , bapak baru tahu rasa, apakah itu yang bapakinginkan ?. Banyak saja alasan bapak, yang sakit pingganglah, yang tidakmau teganglah , yang tidak gairahlah, macam macam ".

Pak Jony menjawabkalem :" Benar lo bu, aku memang sering sakit pinggang, peniskupun sudahagak sulit tegang, kalau tegangpun, sebentar lalu lembek lagi. Kalau ibupingin cicip penis orang lain, bapak sih tidak keberatan,
namun tolongjangan di depan bapak, juga kalau bisa jangan dengan pria yang penisnyabesar, nanti longgar dong memek ibu". Ibu menimpali :" Maaf pak, bukanmaksud ibu begitu, ini ibu ucapkan karena ibu emosi saja. " Baiiklah bu,malam ini kita coba saja apakah bapak bisa entoti ibu atau nggak, kalaunggak bisa, ya besok ibu bisa ngobrol ngobrol dengan Pak Alam (aku sendiri), atau dengan teman ibu yang lain atau mantan pacar ibu. "Nggak ah pak, akuhanya bercanda". "Benar lo bu, satu hal lagi kalaupun ibu dientoti olehpenis orang lain, bapak ok, tapi ibu jangan jatuh hati ".

Pak Jony mulai meraba betis Dewi , perlahan saja menyelusuridengkul kemudian naik terus ke pangkal paha Dewi. Dewimengerang kegelian, maklum sudah 3 minggu tidak dientoti penis.. Posisimereka 69, namun Pak Jony tidak menjilati memek Dewi, nggak tahukenapa, apakah jijik atau kuno. Nggak jelas. Dewi ternyata tidakmemakai celana dalam hanya dasternya saja yang menutupi memeknya rupanya.Posisi memek Dewi persis menghadap ke jendela yang terbuka dankelihatan olehku jelas benar , lebih kurang berjarak 1 meter dari jendelayang terbuka sedikit. Kulihat jemari Pak Jony mulai merambat ke pangkalpaha Dewi namun sama sekali tidak menyentuh memek Dewi, apalagilobang memeknya. Yang kulihat cairan bening perlahan mengalir dari lobangmemek Dewi.

Ujung jari Pak Jony hanya berputar putar mengelilingilobang memek Dewi yang semakin banjir. Kulihat Dewi mengangkatpantatnya agar lobang memeknya menyentuh jemari Pak Jony, namun PakSudiro kelihatannya sengaja untuk tidak menyentuh lobang memek Dewi,apalagi memilin milin itil Dewi, nganggur itilya Dewi. Sirarterang mengakibatkan cairan Dewi berkilat dan kulihat jelas lobangmemek Dewi yang dikelilingi jembut yang lebat keriting " muntup muntup", lobangnya kembang kempis minta di isi dengan sesuatu.

"Pak, janganbegitu pak , aku sudah nngggak tahan lagiii bapak permainkann begitu,langsung aja pak, ayo pak, masukkan penismu pak" ,erang Dewi. Akuyang melihatnya saja sudah ngga karu karuan rasanya , apalagi Dewi.Tiba tiba Pak Jony merapatkan kelima jemarinya dan mencoba menyentuhpermukan lobang memek Dewi, menyentuh sebentar lalu ditarik. Ibumayang tambah gila, kepala Dewi digelengkannya kekiri kekanan ,pinggangnya diangkatnya namun selalu saja jemari Pak Jony menghindar.

Tiba tiba pada saat Dewi tidak siap, kelima ujung jari Pak Jonylangsung menyentuh lobang memek Dewi kemudian diputar putar PakSudiro dipermukaan lobang memek Dewi. Namun karena lima jari sangatbesar tidak mungkin masuk, hanya lebih kurang 1 cm yang masuk ke lobangmemek Dewi. " Ayo pak, masukkan semua jarimu pak, aku sudah tak tahanminta dimasukin , pak, ayooo pakkkk cepat masuk pakkkkk." Jerit Dewi.

Kemudian Pak Jony memutar tubuhnya dan menanggalkan kain sarung yangsedari tadi masih dipakainya. Langsung dikeluarkannya penisnya, ternyatapenis Pak Jony kecil saja dan tidak begitu tegang. Dewimengangkangkan pahanya selebar lebarnya agar penis Pak Jony bisa masuk.Pak Jony mengarahkan kepala penisnya kelobang memek Dewi danberusaha memasukkanya ke memek Dewi.

Namun tidak berhasil juga, malahk ulihat penis Pak Jony membengkok, dan terpletak pletok, tidak bisamenembus lobang memek Dewi, walaupun lobang memek Dewi sudahtertutup cairan lendir yang semakin banyak mengalir di sela sela pahanya.Akhirnya :"Bu maafkan aku bu aku sudah mau keluar...aghhh.ohhh ibumayang..maffkan aku..besok ibu cari saja penis lain yang perkasa aku tidakakan apa apa .....buk". Pak Jony telah orgasmus tanpa sempat menembuslobang memek Dewi. Pak Jony kemudian lengser ke sebelah Dewidengan sedih karena tak berhasil memuaskan Dewi.

Dewi hanyasenyum sedih tanpa berkata apa apa lagi dan pamit kepada Pak Jony untukmencuci memeknya yang tertimpa sperma Pak Jony.Aku langsung cabut dari jendela kamar Pak Jony dan kabur ke belakang ditempat yang agak gelap. Kamar mandi di rumah itu ada 2 buah , 1 buah didalam rumah namun sedang direnovasi sehingga tidak dapat digunakan,sedangkan yang satunya berada di luar rumah. Dewi segera mebuka pintukeluar menuju kamar mandi . Sebelum Dewi sampai ke kamar mandi ,dengan gerakan lincah kusergap Dewi dari belakang sambil kututupmulut Dewi dengan sebelah tangan sedang tangan yang satunya meremaspayudara Dewi yang tidak terlalu besar namun masih padat."

Ougghh...siiiaaapppa a ini, jangggan...teruuusss skkaaaaan saja. Karenagelap Dewi tidak dapat melihat wajahku , juga karena aku mendekapnyadari belakang. Segera tanganku meraba lobang memek Dewi dan kukorekkorek lobang memek Dewi dengan ganasnya dan Dewi berteriakerang : Siiaapaaaapun ini nggak apaa apaaa , teruskan korek memekkkkumas....yang cepat massss". Aku membuat kesalahan , segera kubalikkantubuhku dan kucium bibir Dewi.

Dewi terkejut langsung melompatke belakang dan menamparku. "Pak...pak Alam rupanya, kenapa bapak lakukan ini pak, bapak kelihatannya sangat sopan selama ini...tetapi ternyata bejat". "Maaf bu... saya sudah sangat terangsang...melihat ibu di kamartadi ...sekali lagi mohon maaf. Besok saya mengaku kepada bapak agar bapak menghukumku..sekali lagi maaf bu". Aku langsung pergi keluar dari halamantersebut melalui pintu butulan , keluar rumah mendinginkan kepalaku dan nafsuku yang tak tersalur. Kulihat sekali lagi kebelakang sebelum kurapatkan pintu butulan. Dewi masih melihatku. Aku kasihan melihat Dewi karena telah 2 kali Dewi gagal mendapatkan tusukan penis dalam satu malam.

Aku sudah merasa berdosa dan tersinggung karena ibumayang mengatakan aku ternyata bejat. Nikmatilah Kontolku Suatu Saat Nanti Ya bU.. Hemmmm..eguh...

0 komentar:

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More